Minggu, 30 Oktober 2016

Bab 6-Pemasaran

PEMASARAN
Wafa Atika Warsono
27216576
IT-022234

Bismillahirrahmanirrahim...
          Penulisan di Bab 6 ini bertujuan agar pembaca memahami peran pemasaran dan manajemen pemasaran dalam memasuki jenis-jenis pasar yang dipilih dalam kondisi tertentu. Penulisan ini dibuat untuk memenuhi tugas dari Mata Kuliah Pengantar Bisnis (softskill). Materi yang akan dibahas dalam penulisan kali ini adalah mengenai PEMASARAN yang didalamnya terdapat pengertian dari pasar dan pemasaran, jenis-jenis, konsep-konsep, manajemen pemasaran (keadaan permintaan dan tugas serta falsafah manajemen), bauran pemasaran (4P), tujuan, dan pendekatan dalam mempelajari pemasaran. Dengan adanya penulisan ini diharapkan para pembaca dapat memahami terlebih dahulu tentang teori atau dasar-dasar dalam manajemen pemasaran dan pasar sebelum membuat suatu karya atau produk yang nantinya akan dipasarkan di berbagai jenis pasar. Metode penulisan yang dilakukan adalah dengan melakukan tinjauan dari berbagai macam web selain blog, wordpress dan wikipedia, serta dengan menggunakan buku-buku lengkap dari sumber yang terpercaya.

          1. PENGERTIAN PASAR dan PEMASARAN
          Pasar dalam arti sempit adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli. Pasar dapat disebut juga sebagai daerah tempat di dalamnya terdapat peawaran (produsen) dan permintaan (konsumen) yang bertemu untuk mencapai suatu kesepakatan harga atau transaksi dari barang yang akan dibeli. Pasar menurut William J Stanton adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk membelanjakannya. Dari beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa pasar terdiri dari beberapa faktor, yaitu :
   1. Kesepakatan harga
   2. Daya beli konsumen
   3. Orang yang ingin memenuhi kepuasan yang diinginkannya
   4. Barang yang diperjual-belikan
   5. Ada produsen dan konsumen (penawaran dan permintaan)
          Sedangkan arti sempit dari pemasaran adalah proses kegiatan dari produsen ke konsumen (jual-beli). Arti pemasaran secara umum adalah suatu proses kegiatan usaha untuk melaksanakan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada pemenuhan kebutuhan konsumen yang dipuaskan, pembuatan produk dijual, penentuan harga yang sesuai, penentuan cara-cara promosi dan penyaluran distribusi yang tepat. Pemasaran berhubungan dengan kegiatan perusahaan seperti penjualan, perdagangan, distribusi dan penetapan harga, dll. Fungsi perusahaan yaitu sebagai proses produksi untuk menghasilkan laba bagi perusahaan atau setidaknya dapat mengembalikan modal untuk perusahaan. Berikut ini beberapa pengertian pemasaran dari ahli pemasaran :
   1. Philip dan Duncan => pemasaran meliputi semua langkah yang digunakan atau diperlukan untuk menempatkan barang-barang berwujud kepada konsumen.
   2. American Marketing Association => pemasaran meliputi pelaksanaan kegiatan usaha niaga yang diarahkan pada arus aliran barang dan jasa dari produsen dan konsumen.

     2. Jenis-Jenis Pasar
     1. Jenis-jenis pasar berdasarkan waktunya
   a. Pasar harian
     Pasar harian merupakan pasar yang kegiatan jual-belinya berlangsung hampir setiap hari dan barang yang diperjualbelikannya merupakan bahan kebutuhan pokok sehari-hari. Contohnya : Swalayan
   b. Pasar mingguan
     Pasar mingguan merupakan pasar yang berlangsung seminggu sekali. Biasanya berada didaerah yang kurang padat penduduk. Contohnya : Pasar tumpah
   c. Pasar bulanan
     Pasar bulanan merupakan pasar yang jual-belinya berlangsung sebulan sekali. Ini biasanya dilakukan oleh agen grosiran yang menjual barang untuk menghabiskan stock. Contohnya : Pasar cuci gudang
   d. Pasar tahunan
     Pasar tahunan merupakan pasar yang biasanya hanya berlangsung setahun sekali, dan bila berlangsung bisa lebih dari 1 hari. Contohnya : Jakarta Fair, Jakcloth, Lampung Fair, dll
     2. Jenis-jenis pasar berdasarkan bentuknya
   a. Pasar persaingan sempurna
     Merupakan pasar yang harga barang yang dibentuk ditentukan atas dasar persaingan antara permintaan dan penawaran. Ciri-cirinya adalah jumlah perusahaannya sangat banyak namun jenis barang yang ditawarkan sama (homogen), free entry free exit, dan tidak ada interdependensi. Bentuk kurva permintaannya elastis sempurna (horizontal).  Contohnya : penjual DVD bajakan di Glodok.
   b. Pasar monopoli
     Merupakan pasar yang menjual suatu barang hanya ada 1 pasar saja, jenis barang yag ditawarkan pun unik dan tidak ada substitusinya, sangat sulit untuk masuk industri, kemampuan penetapan harga sangat besar, dan tidak ada interdependensi. Bentuk kurva permintaannya adalah inelastis. Contohnya : PT. KAI dan PT. PLN, dll.
   c. Pasar duopoli
     Merupakan pasar dimana hanya ada dua orang saja dan keduanya menguasai penawaran serta mempunyai kemampuan untuk mengendalikan harga barang tersebut.
   d. Pasar oligopoli
     Merupakan pasar yang didalamnya terdapat beberapa/sedikit penjual yang dipimpin oleh salah satunya sekaligus bertugas untuk mengendalikan harga. Jenis barang yang ditawarkannya homogen dan terdiferensiasi, kemampuan penetapan harganya apabila kerjasama maka akan besar dan sebaliknya, interdependensinya saling bergantung dan memengaruhi satu sama lain. Bentuk kurva permintaannya kurva patah. Contoh terdiferensiasi : otomotif. Contoh barang homogen : semen, baja, kertas.
   e. Pasar monopsoni
     Merupakan pasar yang proses pembentukan harganya dikendalikan oleh satu orang sekelompok pembeli.
   f. Pasar duopsoni
     Merupakan pasar yang proses pembentukan harganya dikendalikan oleh dua orang atau dua kelompok pembeli.
   g. Pasar oligopsoni
     Merupakan pasar yang proses pembentukan harganya dikendalikan oleh beberapa orang atau beberapa kelompok pembeli.
   h. Pasar monopolistik
     Merupakan pasar yang terdiri dari banyak penjual, jenis barangnya terdiferensiasi, kemampuan penetapan harganya kecil, dan interdependensinya sangat kecil. Bentuk kurva permintaannya sangat elastis. Contohnya : pakaian, sepatu, makanan ringan, kosmetik, dll.
     3. Jenis-jenis pasar berdasarkan fisiknya
   a. Pasar konkret atau pasar nyata
     Merupakan tempat bertemunya pembeli dan penjual yang hendak melakukan transaksi jual beli secara langsung. Contohnya : pasar tradisional dan swalayan
   b. Pasar abstrak atau pasar tidak nyata
     Merupakan suatu kegiatan jual beli namun tidak ada pertemuan secara langsung dan biasanya melalui sebuah media seperti telepon, internet, dsb. Contohnya : toko online, OLX, tokopedia, dll.
     4. Jenis-jenis pasar berdasarkan barang yang diperjualbelikan
   a. Pasar barang konsumsi
     Merupakan pasar yang memperjualbelikan barang konsumsi agar terpenuhinya kebutuhan manusia.
   b. Pasar sumber daya produksi
     Merupakan pasar yang memperjualbelikan berbagai faktor produksi dan SDM, seperti tenaga ahli, tenaga kerja dan berbagai macam material pembentuk bangunan.
     5. Jenis-jenis pasar berdasarkan luas kegiatannya
   a. Pasar setempat
     Merupakan pasar dimana penjual dan pembeli hanya penduduk setempat atau disekitar pasar.
   b. Pasar daerah atau pasar lokal
     Merupakan pasar yang ada di setiap daerah dimana barang-barang yang diperjualbelikan merupakan keperluan penduduk daerah tersebut.
   c. Pasar nasional
     Merupakan transaksi jual beli barang di suatu pasar hanya mencakup satu negara saja, contohnya pasar senen.
   d. Pasar internasional
     Merupakan pasar yang melakukan transaksi jual beli barang-barang keperluan masyarakat secara internasional, contohnya pasar kopi yang ada di Santos Brazil.

     3. KONSEP-KONSEP PEMASARAN
   1. Konsep produksi
    Dalam konsep ini mengatakan bahwa konsumen akan lebih menyukai produk yang tersebar dimana-mana dengan harga yang murah. Atau disebut juga sebagai upaya pencapaian efisiensi produk yang tinggi dan distribusi yang meluas.
   2. Konsep produk
    Dalam konsep ini menyatakan bahwa konsumen akan lebih menyukai produk yang bermutu, berkualitas, mempunyai performansi dan karakter yang baik. Untuk mewujudkan konsep ini diperlukan manajemen yang inovatif untuk membuat produk ini menjadi berkualitas dan berkarakter.
   3. Konsep penjualan
    Dalam konsep ini menyatakan bahwa konsumen  dengan dibiarkan begitu saja atau apa adanya, organisasi harus berusaha melaksanakan promosi yang menarik para konsumen.
   4. Konsep pemasaran
     Dalam konsep ini menyatakan bahwa kunci dalam pencapaian tujuan organisasi bisnis yang diharapkan adalah dengan adanya pemasaran yang baik yang meliputi kebutuhan dan keinginan konsumen serta pasar dengan produk yang efektif dan efisien.
   5. Konsep pemasaran sosial
     Dalam konsep ini tugas sebuah organisasi yaitu menentukan kebituhan , kepentingan, keinginan pasar dan tetap memberi kepuasan serta tetap melestarikan & meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau konsumen.
   6. Konsep pemasaran global
     Dalam konsep ini manajer eksekutifnya harus berupaya memahami segala faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi pemasaran lewat manajemen yang strategis. Dengan tujuan akhir dapat memenuhi kebutuhan dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat dan tentunya bermanfaat.

     4. MANAJEMEN PEMASARAN
     Harga barang sangat dipengaruhi oleh jumlah permintaan (demand) dan penawaran (supply). Jika demand semakin tinggi dan suppy tetap maka harga barang akan naik, sebaliknya jika demand semakin rendah sedangkan supply tetap maka harga barang akan turun. Manajemen pemasaran mempunyai tugas untuk mempengaruhi tingkat dan komposisi permintaan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.
     a. keadaan permintaan dan tugas pasar
   1. Permintaan negatif
     Yaitu keadaan dimana sebagian besar konsumen tidak menyukai produk dan bahkan mungkin bersedia membayar untuk menghapus produk tersebut. Pada keadaan ini, tugas pemasaran adalah menganalisis mengapa konsumen tidak mempunyai produk dan menganalisa apakah program pemasaran yang meliputi rancang ulang produk, harga yang lebih rendah dan promosi yang lebih positif dapat mengubah kepercayaan dan sikap pasar,
   2. Permintaan terpendam
     Yaitu keadaan dimana sebagian besar konsumen tidak mempunyai kebutuhan yang kuat akan produk. Tugas pemasaran adalah mengukur besarnya pasar potensial ini dan mengembangkan barang dan jasa yang akan memuaskan permintaan.
   3. Permintaan yang menurun
     Yaitu keadaan dimana permintaan terhadap produk menurun. Tugas pemasaran adalah meningkatkan kembali permintaan yang menurun melalui upaya pemasaran kembali produk yang bersangkutan secara efektif.
   4. Permintaan yang tidak beraturan 
     Yaitu keadaan dimana permintaan atas produk berubah-ubah tidak menentu. Tugas pemasaran adalah menemukan cara untuk mengubah pola waktu permintaan melalui penetapan harga yang fleksibel, promosi dan rangsangan lain.
   5. Permintaan penuh
     Yaitu keadaan dimana permintaan atas produk sangat tinggi dan perusahaan masih mampu melayani permintaan konsumen. Tugas pemasaran adalah mempertahankan tingkat permintaan dalam menghadapi perubahan selera konsumen dan meningkatnya persaingan.
   6. Permintaan yang berlebihan
     Yaitu keadaan dimana permintaan lebih tinggi daripada yang dapat dilayani oleh perusahaan. Tugas pemasaran adalah menemukan cara untuk mengurangi permintaan secara sementara atau permanen.
   7. Permintaan yang tidak sehat
     Yaitu keadaan dimana organisasi mendorong konsumen untuk mencegah penggunaan produk. Tugas pemasaran adalah mengajak orang-orang yang menggemarinya untuk meninggalkannya.
   8. Tidak ada permintaan
     Yaitu keadaan dimana konsumen tidak tertarik kepada produk. Tugas pemasaran adalah menemukan cara guna menghubungkan manfaat produk yang bersangkutan dengan kebutuhan dan minat alamiah seseorang.
     b. falsafah manajemen pemasaran
   1.  Manajemen Produksi
     Falsafah yang menyatakan bahwa konsumen akan menyukai produk-produk yang tersedia dan selaras dengan kemampuan, dan manajemen sebaiknya memusatkan perhatian pada peningkatan efisiensi produksi dan distribusi.
   2.  Manajemen Produk
   Gagasan bahwa konsumen akan menyukai produk-produk yang menawarkan mutu, kinerja dan penampilan terbaik dan bahwa suatu organisasi sebaiknya mencurahkan tenaganya untuk melakukan perbaikan produk secara berkesinambungan.
   3. Manajemen Penjualan
   Gagasan bahwa konsumen tidak akan membeli cukup produk perusahaan, kecuali jika perusahaan tersebut melakukan upaya-upaya penjualan dan promosi yang gencar.
   4. Manajemen Pemasaran
   Falsafah manajemen pemasaran yang menyatakan bahwa pencapaian tujuan-tujuan organisasional bergantung pada penetapan kebutuhan dan keinginan dari pasar sasaran dan penyampaian kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan lebih efisien dibandingkan dengan pesaing.
   5. Manajemen Pemasaran Kemasyarakatan
    Gagasan bahwa organisasi sebaiknya menentukan kebutuhan keinginan dan minat dari pasar sasaran dan mengirimkan kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan lebih efisien dari pada pesaing sedemikian rupa sehingga mampu memelihara atau meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat.
     5. BAURAN PEMASARAN (4P)
     Bauran pemasaran adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk terus menerus mencapai tujuan pemasarannya di pasar sasaran.
   1. Produk (product)
     Merupakan kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan perusahaan kepada pasar sasaran. Produk tidak hanya meliputi unit fisiknya saja tetapi juga kemasan, garansi, merek, dan pelayanan purna jual.
   2. Harga (price)
     Merupakan apa yang harus diberikan oleh pembeli untuk mendapatkan suatu produk. Harga bukan saja suatu komponen bagi perusahaan untuk mengembalikan modalnya. Tetapi juga untuk mendapatkan keuntungan dan menentukan kelangsungan hidup perusahaan. Strategi harga dibagi menjadi dua yaitu Market Skimming Pricing dan Market Penetration Pricing.
   3. Tempat (place)
     Menunjukkan berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk menjadikan produk dapat diperoleh dan tersedia bagi perusahaan.
   4. Promosi (promotion)
     Promosi sebagai kegiatan yang menghasilkan informasi, membujuk, atau mengingatkan konsumen akan manfaat dari suatu produk. Bertujuan untuk merubah sikap dan tingkah laku pembeli, yang tadinya tidak mengenal menjadi mengenal sehingga menjadi pembeli.

     6. TUJUAN SISTEM PEMASARAN
   1. Peningkatan kualitas koordinasi dalam tim pemasaran
   2. Mengukur hasil pemasaran berdasarkan standard prestasi yang berlaku
   3. Memberikan dasar yang logis dalam setiap pengambilan keputusan
   4. Mampu meningkatkan kemampuan dalam beradaptasi jika ada perubahan-perubahan dalam pemasaran
   5. Memperkenalkan produk kepada umum
   6. Melakukan promosi baik dalam bentuk fisik maupun maya
   7. Mendukung penjualan hingga tejadinya penjualan
   8. Melakukan pemetaan terhadap pasar
   9. Analisa terhadap kompetitor
   10. Membuat feedback bagi produksi
   11. Sebagai acuan/pertimbangan untuk peningkatan produksi pada periode selanjutnya

     7. PENDEKATAN DALAM MEMPELAJARI PEMASARAN
   1. Pendekatan serba fungsi
     Jumlah dan macam dari fungsi ini tergantung pada macam produk dan kebiasaan dalam perdagangan. Fungsi pokoknya yaitu penjualan, pembelian, pengangkutan, penyimpanan, pembelanjaan, penanggungan resiko, dan pengumpulan informasi pasar.
   2. Pendekatan serba lembaga
     Pendekatan ini mempelajari pemasaran dari segi organisasi atau lembaga-lembaga yang terlibat dalam kegiatan pemasaran.
   3. Pendekatan serba barang
     Merupakan pendekatan pada pemasaran yang melibatkan studi tentang bagaimana barang-barang tertentu berpindah dari titik produksi ke konsumen akhir atau konsumen industri.
   4. Pendekatan serba manajemen
     Pendekatan ini mempelajari pemasaran dengan menitik beratkan pada pendapatan manajer serta keputusan yang mereka ambil.
   5. Pendekatan serba sistem
     Pendekatan ini mencakup elemen-elemen yang luas dalam sistem pemasaran, termasuk keempat pendapatan di muka.


KESIMPULAN
    Pasar dapat disebut juga sebagai daerah tempat di dalamnya terdapat peawaran (produsen) dan permintaan (konsumen) yang bertemu untuk mencapai suatu kesepakatan harga atau transaksi dari barang yang akan dibeli. Pemasaran secara umum adalah suatu proses kegiatan usaha untuk melaksanakan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada pemenuhan kebutuhan konsumen yang dipuaskan, pembuatan produk dijual, penentuan harga yang sesuai, penentuan cara-cara promosi dan penyaluran distribusi yang tepat.
     Pasar dan pemasaran sangat berhubungan, didalam pasar ada proses menawarkan dan membeli yang disebut juga sebagai pemasaran. Dalam pemasaran ini diperlukan kemampuan komunikasi yang baik yang dilakukan oleh pedagang atau perusahaan agar para konsumen tertarik untuk membeli produk tersebut. Dalam melakukan pemasaran ini juga harus memperhatikan beberapa konsep dan ada falsafah manajemen yang mendasari adanya pemasaran ini. Pendekatan-pendekatan manajemen ini harus diperhatikan juga agar terciptanya manajemen pemasaran yang baik. Pemasaran ini juga dilakukan atas dasar untuk mencapai tujuan dari perusahaan yang telah ditetapkan, agar barang yang diproduksi dapat habis dijual ke konsumen dan perusahaan mendapat keuntungan atau setidaknya dapat mengembalikan modal.


REFERENSI



0 komentar:

Posting Komentar